Sumuthariini.com | Medan, 12 April 2025 – Yayasan Mari Indonesia Bersinar dan Bukit Doa menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kementerian Sosial Republik Indonesia atas dukungan nyata dalam program Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) bagi korban penyalahgunaan narkotika. Kolaborasi antara IPWL ,Kemensos RI, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, serta lembaga-lembaga rehabilitasi lokal dinilai sangat membantu dalam memperkuat pelayanan bagi para penyintas ketergantungan narkoba.
Pimpinan Rehabilitasi Yayasan Mari Indonesia Bersinar, Johanes Siregar, menyatakan terima kasih bahwa kerja sama ini menjadi bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap korban penyalahgunaan narkoba yang membutuhkan pertolongan dan pemulihan. Dalam Program Layanan Di Institusi Penerima Wajib Lapor ( IPWL SOSIAL) ,Kami sangat mengapresiasi sinergi ini. Dengan adanya dukungan dari Kemensos terkait IPWL dan Pemprov Sumut, kami semakin kuat dalam memberikan layanan rehabilitasi yang holistik dan berkelanjutan,” ungkap Johanes
Sementara itu, pimpinan Bukit Doa, Jhoni Saragih, menekankan pentingnya penguatan program rehabilitasi melalui optimalisasi bantuan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Ia menyebut bahwa bantuan tersebut sangat berperan dalam mendukung implementasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2019 tentang Bantuan Kepada Korban Penyalahgunaan Narkoba.
“Kami berharap bantuan dari Pemprov Sumut bisa semakin dimaksimalkan agar Perda No. 1 Tahun 2019 tidak hanya menjadi regulasi di atas kertas, tetapi betul-betul membawa dampak nyata bagi masyarakat, khususnya para korban yang membutuhkan rehabilitasi,” tegas Jhoni.
Hadir juga dalam kegiataan di kantor gubernur sumatera utara berkumpul seluruh pilar sosial dan ipwl dari yayasan Mari Indonesia Bersinar ,Yayasan Bukit doa ,Kahapi,Yayasan eka,Yayasan Nazar ,Yayasan Amelia,dan LRPPN Bhayangkara Indonesia.
Sinergi lintas sektor ini diharapkan terus berlanjut demi menciptakan Indonesia yang lebih bersih dari narkoba dan memberikan harapan baru bagi para korban untuk kembali pulih dan berdaya.
